BLITAR, radarhukum.net - Pendaftaran bakal pasangan calon (bapaslon) Bambang Rianto-Bayu Setyo Kuncoro ke kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Blitar berlangsung semarak.
Sebelum berangkat ke kantor KPU, bapaslon wali kota dan wakil wali kota Blitar ini melepasliarkan burung merpati, kemudian diarak dengan parade mobil perang jenis Jeep Willys.
Tiba di kantor KPU, rombongan Bambang-Bayu langsung disambut oleh tari Bantengan. Seni tari tradisional asal Jawa Timur (Jatim) tersebut simbol keharmonisan dan keselarahan hidup.
Bambang-Bayu mendaftar calon wali kota dan calon wakil wali kota Blitar dengan dikawal oleh jajaran pimpinan dan pengurus parpol koalisi pengusung dan pendukung serta ribuan simpatisan.
Sebelum mendaftar, Bambang-Bayu beserta parpol koalisi pendukung dan pengusung menggelar deklarasi di Gedung Kesenian Aryo Blitar. Pembacaan naskah deklarasi dipimpin langsung oleh Ketua DPC PDI-P Kota Blitar Syahrul Alim dan diikuti 14 parpol pengusung dan pendukung.
Setelah itu, dilanjutkan tanda tangan komitmen kerja sama politik untuk memenangkan pasangan Bambang-Bayu di kontestasi pemilihan wali kota (Pilwali) Kota Blitar.
Di KPU Kota Blitar, bapaslon Bambang-Bayu dan rombongan langsung menuju ruang penyambutan bapaslon.
Sejumlah dokumen berkas persyaratan pencalonan dan calon diserahkan kepada KPU untuk diteliti. Setelah kurang lebih 1,5 jam diteliti, berkas persyaratan pencalonan dan calon dinyatakan lengkap dan benar.
Bacalon Wali Kota Blitar Bambang Rianto mengucapkan terima kasih kepada seluruh pendukung dan simpatisan yang ikut mengantar sampai ke kantor KPU Kota Blitar. Pun dengan jajaran pengurus parpol koalisi pendukung serta pengusung.
”Hakikatnya, kemenangan yang sedang diperjuangkan ini harus kita usung bersama,” ungkapnya usai mendaftar, rabu (28/8).
Artinya, bukan hanya PDIP yang berjuang sendirian, melainkan juga seluruh parpol pendukung. Semangat gotong royong untuk merengkuh kemenangan wajib dipelihara.
”Ketika kami nanti ditakdirkan oleh Allah SWT menjadi wali kota dan wakil wali kota, tentunya sudah siap. Sejumlah program juga sudah kami siapkan,” terangnya.
Sejumlah program yang disiapkan tentu diselaraskan dengan program pemerintahan sebelumnya. Program-program yang sudah baik akan dilanjutkan, sedangkan program yang buruk ditinggalkan. ”Yang pasti, program yang sudah baik akan kami teruskan,” ujarnya. (Red.AL)
0 Komentar