SEMARANG, radarhukum.net – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Semarang resmi mengumumkan jadwal debat Pemilihan Wali Kota (Pilwalkot) Semarang 2024. Debat akan berlangsung dalam tiga sesi, mulai 1 November hingga menjelang hari pencoblosan pada 27 November 2024.
Ketua KPU Kota Semarang, Ahmad Zaini, menyampaikan bahwa ketiga debat tersebut akan memberikan ruang bagi para pasangan calon (paslon) untuk memaparkan visi, misi, dan program unggulan mereka.
Jadwal Debat Pilwalkot Semarang 2024
Debat Perdana
- Tanggal: Jumat, 1 November 2024
- Lokasi: Hotel MG Setos, Kelurahan Kembangsari, Semarang Tengah
- Waktu: Pukul 19.00-21.00 WIB (Disiarkan langsung di CNN TV)
- Tema: Ekonomi, Infrastruktur, dan Ketahanan Kota
Debat Kedua
- Tanggal: 8 November 2024
- Tema dan lokasi akan diumumkan mendekati jadwal.
Debat Ketiga
- Tanggal: 15 November 2024
Format dan Panelis Debat
Debat perdana akan menghadirkan lima panelis, yang semuanya merupakan akademisi dari beberapa universitas di Semarang, termasuk:
- Universitas Diponegoro (Undip)
- Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo Semarang
- Universitas PGRI Semarang (Upgris)
- Universitas Islam Sultan Agung (Unissula)
Masing-masing panelis akan memberikan perspektif berdasarkan bidang keilmuan mereka terkait tema debat.
Aturan Debat dan Dukungan Paslon
Setiap paslon hanya boleh membawa 100 pendukung ke dalam ruangan debat. Pendukung lain tidak diperkenankan berada di luar ruangan acara untuk menghindari keramaian dan potensi gangguan.
Ahmad Zaini menekankan pentingnya menjaga ketertiban selama acara berlangsung. Ia berharap debat bisa menjadi sarana pendidikan politik bagi warga Semarang dan berjalan dengan tertib, aman, dan kondusif.
Peserta Pilwalkot Semarang 2024
Debat akan diikuti dua pasangan calon:
- Agustina Wilujeng Pramestuti - Iswar Aminuddin (diusung oleh PDIP)
- Yoyok Sukawi - Joko Susanto (diusung oleh koalisi Gerindra, Demokrat, PKS, PKB, PAN, Golkar, PAI, NasDem, dan PPP)
Dengan debat ini, para paslon diharapkan bisa memaparkan strategi dan program konkret untuk menjawab berbagai tantangan Kota Semarang, mulai dari ekonomi hingga infrastruktur. KPU Kota Semarang juga mengajak masyarakat untuk menyimak debat secara langsung melalui siaran TV dan menjadikan Pilkada sebagai ajang partisipasi politik yang berkualitas.(Red.AL)
0 Komentar