Seorang Pelajar Tewas Usai Gagal Salip Truk di Ngawi

  


Ngawi,   radarhukum.online   - Seorang pelajar tewas usai motor yang dikendarainya gagal menyalip sebuah truk. Saat menyalip, motor pelajar itu oleng usai melihat mobil dari arah berlawanan.

Kecelakaan terjadi di Jalan Raya Ngawi-Bojonegoro, tepatnya di KM 10-11 atau di Desa Kerek, Kecamatan/Kabupaten Ngawi.

Korban yang merupakan pelajar yakni Rizky Ekta Satria (17) warga Desa/Kecamatan Margomulyo, Bojonegoro.

"Betul kecelakaan melibatkan tiga kendaraan terjadi di Jalur Ngawi arah Bojonegoro. Korban meninggal dunia adalah seorang pelajar," kata Kasat Lantas Polres Ngawi AKP Achmad Fachmi Adiatma.

Kendaraan yang terlibat kecelakaan, kata Fahmi, yakni sepeda motor Honda GL Max bernopol AE 6339 JT, Toyota Avanza bernopol B 1152 FZR serta Truk Isuzu Giga Tangki bernopol AE 9156 KC. Korban tewas yakni pengendara sepeda motor. Ia meninggal usai mengalami luka di kepala dan patah kaki.

"Korban meninggal dunia pengendara sepeda motor mengalami pendarahan luka pada kepala dan patah kaki," jelas Fahmi.

Dijelaskan oleh Fahmi, kecelakaan yang terjadi Senin dini hari sekitar pukul 00.30 tersebut bermula saat korban mengendarai motornya melaju dari arah Bojonegoro ke Ngawi. Saat di lokasi, dia di belakang Truk Isuzu Giga Tangki yang dikemudikan oleh Miftakul Anwar, warga Desa Teguhan, Kecamatan Paron, Ngawi.

"Menurut keterangan saksi yang ada di lokasi bahwa korban ingin mendahului kendaraan tronton dan dari arah berlawanan muncul Avanza yang dikendarai saudara IW (25) warga Desa Ngroto Kecamatan Cepu, Blora Jateng dan menabrak korban hingga terlindas truk tangki air," jelas Fahmi.

Pengemudi Avanza mengalami luka dan dilarikan ke RSUD dr Soeroto. Kecelakaan diduga karena korban mengantuk.(read.al)

0 Komentar