KEDIRI , radarhukum.net- Pelaku UMKM Kota Kediri berkesempatan tatap muka dengan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Indonesia Sandiaga Salahuddin Uno, kemarin (22/6) malam. Lewat workshop KataKreatif, pelaku bisnis di Kota Tahu beruntung bisa berdialog langsung dengan menteri yang punya jam terbang tinggi sebagai pengusaha.
Di acara workshop itu, Sandi -sapaan Sandiaga Salahuddin Uno- menangkap peluang pengembangan pariwisata di wilayah Kediri setelah beroperasinya Bandara Dhoho Kediri. "Harus membangun ekosistem yang lebih kuat," ujar menteri 54 tahun itu. Melihat keunikan wilayah, dia ikut mendorong untuk mempersiapkan homestay di Kota Kediri. Menurutnya, cara itu lebih efektif kaena turut menyertakan partisipasi masyarakat. Sehingga, orang yang datang ke Kota Kediri nantinya tidak harus menginap di hotel.
"Homestay punya aspek budaya, aspek kearifan lokalnya, bisa ditawarkan pada wisatawan," ucap Sandi didampingi Pj Wali Kota Kediri Zanariah.
Dorongan itu selaras dengan angan-angan Zanariah yang ingin menumbuhkan ekonomi masyarakat Kota Kediri lewat stay. "Saya pikir karena Bandara Dhoho sudah beroperasi, saya ingin, mohon maaf Mas Menteri (Sandiaga Uno, Red), tidak perlu lagi hotel yang tinggi-tinggi. Mohon dukung kami, membangun homestay," ucapnya.
Workshop yang berlangsung gayeng. Hadir pula General Manager Jawa Pos Radar Kediri Chafid Suyuti dan Pemimpin Redaksi Mahfud. Dikesempatan itu, Chafid dan Mahfud memberikan buah tangan kepada Mas Menteri Sandi berupa buku karya jurnalistik hasil liputan wartawan Jawa Pos Radar Kediri. Buku tersebut berisi tentang kekayaan alam yang tersembunyi di Kediri. "Buku-buku itu mengajak pembacanya mengenal Kediri lebih dekat," ucap Mahfud. (red,i)
0 Komentar